diawal pelimpahan role yang gue maksud itu, dikarenakan di kantor sini emang ga ada yang bisa dilimpahin role tersebut selain gue.
walaupun gue ga ngerti secara sistem, tapi gue ngerti secara teknis, maklum software. jadi ketika di'angkat' untuk nanti ngurusin sistem itu, gue setuju aja, it's a challenge.
dan kemarin, ketika diajak meeting untuk membahas roll out sistem ini, ujung-ujungya gue dilepas dari role untuk ngurusin sistem ini.
rasa sebel menghinggapi, gue belom apa apa, ehh... udah di bebastugaskan, kesannya dilecehkan.
tapi gue kemudian melihat situasinya,
si anak baru ini, tim, dia merupakan tools champion regional untuk sistem tersebut, jadi jelas-jelas si tim ini lebih tau dari gue soal sistem tersebut.
dan juga, tim ini juga udah langsung meraih simpati para petinggi jakarta, bahkan client pun terkesima akan hasil kerja nya dia. padahal dia ini baru sebulanan di jakarta. what an achievement!
setelah sebel gue ilang, gue malah jadi iri, gue pengen tuh bisa kaya' gitu. dapet recognition dari perusahaan dan dari client juga.
ada sih, sedikit, gue udah mengalami dan mendapatkan itu, tapi lingkupnya terbatas. gue pengen lingkup yang lebih luas. dan gue sadarin, itu karena gue nya aja yang ga 'bergerak'.
selain karya yang bagus, gue rasa personal approach juga harus dilakukan untuk mendapatkan recognition. tentu saja bukan sekedar 'menjilat' kosong, tapi 'menjilat' dengan karya yang menonjol.
kaya'nya itu yang belom gue punya.
"menjadi rock star dibidang/dilingkungan elo," kata rene