buaya

yang pertama terlintas di otak, ketika orang melihat gambar ini, pasti bilangnya kadal.

tapi, koq, itu caption di atasnya bilang buaya arab, buaya mesir?

gambar buaya tadi gue ambil dari utas, thread tweet ini

hal yang pertama terpikir ketika tweet ini lewat di lini masa, timeline, adalah koq bisa ya bikin gambar dari barang, benda, makhluk yang belom pernah diliat?

walaupun mungkin berusaha agak mirip, tapi ya dari gambar kaya’ begitu melesetnya banyak.

lalu, tadi nonton star trek : lower deck s01e07. pada episode tersebut, salah satu karakter, d’vana tendi membuat anjing. dia bilang “it just perfectly normal dog”.



tapi pada kenyataannya, anjing tersebut bisa berubah bentuk, bisa terbang, bisa ngomong. dan hal ini adalah hal yang perfectly normal untuk anjing — menurut tendi.

oh ya, d’vana tendi ini bukan manusia bumi, dia bangsa orion. yang mungkin di planet asalnya tidak ada anjing. 

jadi ketika sesuatu dibuat hanya berdasarkan deskripsi, walhasil imajinasilah yang bekerja. mereka-reka,
seperti apakah alien? benarkah alien itu bentuk kepalanya lebih besar dari lebar badannya?, serta apakah badan alien pendek? 
semuanya rekaan, karena digambar dari cerita-cerita orang yang melihat alien.

jadi ingat blog postnya zam tentang bangunan Rumah Cina Sanssouci, bangunan bergaya china, tapi pembuatnya sama sekali belum pernah ke china.

tapi entah beneran ada atau engga, ada orang yang bisa gambar muka orang cuma berdasarkan cerita. seperti pelukis sketsa untuk polisi di film-film.

Another post
klakson dan kesabaran
klakson dan kesabaran

ada kira-kira setahunan gue berkendara motor tanpa menggunakan klakson. alasan hiperbolanya adalah untuk mencoba melatih kesabaran. .. alasan sebenarnya adalah Read more

penunggu rumah sakit
penunggu rumah sakit

beberapa waktu terakhir ini beberapa kali jadi penunggu pasien di rumah sakit, dengan berbagai macam kelas rawat inap. beberapa rumah Read more

merakit produk SNI
merakit produk SNI

ketika hendak beli kipas angin bermerek, koq ya harganya mahal. walhasil ketika menanyakan kipas yang harga agak murah, ditawari produk/merek Read more

disetut
disetut

karena merasa agak berbahaya, dan kalau memang masih bisa didorong manual, gue sih mungkin lebih milih dorong manual.

nah sekarang tinggal bagaimana yang memberi deskripsi dan yang menerima deskripsi bisa sepaham.