apakah kamu percaya bahwa setiap masalah ada solusinya?

beberapa waktu lalu, ban belakang motor tiba-tiba kempes, kemungkinan tertusuk benda tajam.

pergilah gue mencari tambal ban.

ketika di-check, ternyata lukanya lumayan panjang, dan si abang langsung bilang, “wah, ga bisa ditambel , ini”.

trus dia ngeloyor kembali ke bale-bale tempat dia tadi sebelumnya.

ya gue musti gimana lagi? tanpa solusi, tanpa advise, ya… gue bawa deh motornya pulang (jangan tanya didorong, apa dikendarai 😀 ).

beberapa waktu kemudian..

sudah beberapa hari ini, ban depan selalu kekurangan angin, sudah ditambah angin, besoknya pasti akan kembali kempes.

pergilah gue ke tukang tambal ban yang berbeda dari yang cerita di atas tadi.
minta diperiksa, ternyata tidak ada yang bocor, tapi yang terjadi adalah ada udara yang merembes keluar dari sisi velg.

si abangnya bilang, “ini ga bisa ditambel …. , tapi harus dimodifikasi jadi pakai ban dalem”

terlepas, itu scam dia supaya bisa jual ban dalamnya, tapi ya itu solusi terbaik, walaupun mungkin ada solusi lain. tapi at least dia tidak meninggalkan gue dengan “ini ga bisa ditambal”.

Another post
feeling through
feeling through

film pendek feeling through, bercerita tentang remaja tuna wisma yang bertemu orang buta tuli

hitchhike 2.0
hitchhike 2.0

"mas, punya aplikasi grab?" *bingung, maksudnya apa? "maksudnya pak?" "di henponnya ada aplikasi grab?" "ooh ada,.." "bisa pesan grab?" "maksudnya?" Read more

tren akan berakhir
tren akan berakhir

beberapa hal menjadi tren, namun tak lama akan tak ter'dengar' lagi.

sakit
sakit

ketika lagi sakit kadang yang diperlukan itu hanya istirahat. tapi kadang kalau di rumah, malah tidak bisa istirahat karena banyak Read more

kembali ke cerita pertama, gue pun kemudian mengambil action untuk situasi bahwa ban sudah tidak bisa ditambal lagi dengan : beli ban baru.